Waktu itu, kamu mengajak bertemu
Ditemani coklat hangat dan hujan yang turun
Di café itu, di bangku favorit kita itu
Kamu ucap kata putus
Memang aku tak menangis saat itu
Tapi jangan kau sangka aku sekuat itu
Aku hancur, hatiku remuk
Tapi aku tak mau memberatkanmu
Aku tahu ini bukan maumu
Tapi aku tetap sedih karena kamu
menyerah semudah itu
Padahal aku masih ingin berjuang denganmu
Dua tahun sudah berlalu
Kita kembali bertemu
Pertemuan yang kutunggu-tunggu
Untuk tahu apa kata hatiku tentangmu
Inilah aku, tanpamu
Aku ahirnya tahu
Ada hatiku yang masih untukmu
tapi tak lagi seperti dulu
Inilah aku, tanpamu
Aku tahu mungkin bukan jalan kita untuk bersatu
Tapi aku tetap sayang kamu
Sayang kamu, tapi tak lagi terlalu inginimu
Inilah aku, tanpamu
Comments
Post a Comment